Dandim 0824/Jember hadiri Rakor Pengendalian Inflasi Dipimpin Bupati Jember

JEMBER – Seperti biasa pada setiap Hari Rabu dilaksanakan rapat koordinasi (Rakor) Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang dipimpin Bupati Jember, behas evaluasi perkembangan pasar terhadap harga kebutuhan pokok penting serta harga barang-barang lainnya, dalam mengantisipasi inflasi didaerah Kabupaten Jember.

Baca juga: Bersama VP Daops 9, Dandim 0824/Jember Lakukan Pengecekkan Kesiapan Angkutan Lebaran Kereta Api

Rakor TPID pada Rabu 07/06/2023 Kali ini dilakukan di Kebun Wisata Edukasi Pusat Penelitian Kopi dan Kakao (Puslit Koka) Renteng Desa Nogosari Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember. dan kegiatan selalu diawali dengan olah raga bersama, dan kali ini Forkopimda melakukan olah raga tenes meja, sebelum rakor.

Hadir diantarantanya Bupati Jember Hendy S, Wakil Bupati MB Firjaun Barlaman, Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, Kajari I Nyoman Sucitrawan, Ketua Pengadilan I Wayan Gede Rumega, Kepala BPN Ahyar Tarfi, Kepala BPS Jember A Joko Sutejo, Ka Bulog Sub Divre Jember Ari Hardiono, Kepala BI Perwakilan Jember Yukon Afrinaldo, Kepala Puslit Koka Rini S.

Baca juga: Tim DM Adakan Pelatihan Teknik Seduh Kopi Masyarakat Desa Gombengsari

Dalam sambutannya Bupati Jember Hendy S menyatakan, pembahasan inflansi dan dampak iklim akibat badai elnino yang merupakan pembahasan serius oleh pemerintah Kab. Jember, Selanjutnya untuk rapat di delegasikan kepada Wakil Bupati karena Bupati akan menghadiri kegiatan.

Baca juga: Kurangi Dampak Sosial Pandemi Covid 19, Babinsa Koramil 0824/24 Ambulu Dampingi Pendistribusian BLT

Penyampaian Wakil Bupati Jember MB. Firjaun Barlaman intinya sebagai berikut, Dalam krisis global terdapat krisis pangan dan  energy, Faktor bencana alam dan fenomena elnino harus diantisipasi untuk menghindari krisis pangan, banyak langkah untuk menekan angka inflasi untuk dipersilahkan untuk masing - masing OPD bisa mengambil melakukan langkah yang diperlukan. Jelas Wakil Bupati Jember.

Penyampaian Ir. A. Joko Sutejo, MM (Ka. BPS Kab. Jember) intinya sebagai berikut,  Inflasi di bulan Juni sudah sudah bagus, Untuk menjaga inflasi ada 2 Hal yaitu menjaga agar tidak tejadi kenaikan harga dan Menjaga komoditas yang mengalami penurunan harga, Di Indonesia Jember menempati urutan 17 dalam Inflasi Dunia, inflasi di Jember adanya penurunan Secara drastis, sehingga saya berharap kepada seluruh Forkompinda Kabupaten Jember untuk menjaga harga sembako dan komoditas pangan lainnya.

Baca juga: Danramil 0824/27 Jombang Pimpin Karya Bakti TNI Bagun Jamban, Tingkatkan Kesehatan Masyarakat

Dari Disperindag intinya Dalam bulan Puasa kemarin melaksanakan 4 kali pasar murah sehingga bisa mengurangi angka inflasi. Untuk operasi pasar tetap kita laksanakan secara rutin untuk mengecek harga-harga.  Stok beras Bulog dan telur ayam masih tersedia.  

Baca juga: Dandim 0824/Jember Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin

Dinas perikanan intinya adapun ikan hasil tangkapan laut dalam 1 tahun pada tahun 2022 mencapai 13.394 ton. Adapun ikan hasil tangkapan darat dalam 1 tahun pada tahun 2022 yaitu196, 5 ton.  Adapun ikan hasil Budidaya dalam 1 tahun pada tahun 2022 yaitu 15.520 ton. Untuk harga ikan di bulan Juni 2023 relatif stabil meskipun masih terdapat sedikit kenaikan untuk komoditi ikan tongkol karena adanya kelangkaan. 

Ada beberapa kendala dalam ternak ikan antara lain kenaikan harga pakan, teknologi pakan belum optimal dan tidak adanya HET harga pakan.  Dengan adanya fenomena Elnino berdampak Tingginya suhu dan permukaan air laut sehingga menghambat nelayan untuk melaut.

Dari Kepala Perwakilan  Bank Indonesia intinya, akan ada satgas Elnino untuk menekan inflasi. Pertumbuhan ekonomi harus lebih besar dari inflasi.  Inflasi tidak harus turun tapi juga perlu dijaga.

Menyikapi berbagai perkembangan tersebut Dandim 0824/Jembe

Baca juga: Babinsa Koramil 0824/17 Sumberbaru Bersama Warga Lakukan Kerja Bakti Bersihkan Kiri Kanan Jalan Desa

r Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, saat kami wawancarai menyampaikan, bahwa kita TNI terus melakukan pemantauan pasar, dalam memonitor fluktuasi perkembangan harga kebutuhan pokok penting masyarakat.

Dampak cuaca karena pengarus badai elnino ini memang harus kita antisipasi bersama, agar tiudak terlalu berpengaruh bagi harga kebutuhan pokok penting masyarakat. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)