JEMBER - Bertempat di Rowo Gabus Pantai Cangak Dsn. Wungkalan Ds. Sabrang Kec. Ambulu Kab. Jember, pada Rabu 14/06/2023, telah dilaksanakan penebaran benih ikan nila oleh Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, yang di gelar oleh kelompok tani keramba Rowo Gabus Sejahtera, yang hadiri oleh sekitar 150 orang, sebagai penanggung jawab kegiatan Kasturi (ketua pok tani).
Pada kesemptan tersebut juga hadir dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Sabrang yang dipimpin oleh Ahmad Faisol
Hadir pada kesempatan tersebut diantaranya Didik triswantara (Kepala dinas kehutanan) Kabupaten Jember, berbagai unsur dari BPN ATR Jember, Dinas Perikanan, Dinas Perikanan, Taman Nasional Meru Betiri, Dari BPBD Kab Jemebr dan unsur terkait lainnya.
Pada kesempatan tersebut dalam sambutannya Ahmad Faisol Ketua Gapoktan Desa Sabrang menyampaikan banyak terima kasih, sudah memberikan motivasi kepada kelompok kami ini, dan kami mohon maaf atas keterbatasan segala sesuatunya yang kami sajikan untuk panjenengan semua.
Kami atas nama kelompok dan pribadi mengucapkan banyak terima kasih yang tiada tara kepada seluruh instansi terkait atas suport yang diberikan kepada kami kususnya kelompok tani Rowo Gabus. Jelas Ahmad Faisol
Sambutan Didik Triswantara (Kepala dinas kehutanan) Kabupaten Jember, mengucapkan luar biasa yang saat ini pemerintah melalui undang-undang sektor kehutanan dan kami sangat yakin tugas - tugas tidak bisa di selesaikan dengan baik tanpa adanya bantuan dari semua pihak kususnya bapak Dandim 0824/Jember.
Kami sudah di berikan SK dari kementerian kehutanan seluas kurang lebih 1.700 ha, dan kami mohon dukungan mengelola hutan dengan legalitas yang sudah ada yang di miliki oleh KPS yang sudah mendapatkan ijin dan mari hutan ini kita jaga dan kita lestarikan bersama melalui ekologi dan implementasi yang sangat jelas sekali. Ujar Didik Triswantara.
Sedangkan Dandim 0824/Jember dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kita menyadari akhir - akhir ini populasi ikan semakin menurun kususnya ikan air tawar, hal ini di sebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah kebiasaan masyarakat yang membuang sampah di sungai yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan.
Selain itu juga penangkapan ikan yang tidak sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang ada contohnya dengan menggunakan obat-obatan atau dengan menggunakan alat strum, hal itu tentunya berdampak terhadap populasi ikan yang ada di alam, untuk mengatasi hal tersebut salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan cara penebaran benih ikan ke alam bebas contohnya yang di pelopori oleh pok petani keramba gabus sejahtera.
Penebaran benih ikan air tawar ini merupakan salah satu upaya untuk menjaga ekosistem selain utu kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, selain itu juga semiga dengan cara ini dapat menjadi contoh dan motivasi bagi kita semua dan seluruh masyarakat untuk selalu menjaga dan melestarikan lingkungan yang ada. Tegas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)